Author : jung yuna
Cast : kim jong in
alias kai
Do kyuna (OC)
All member exo
*: kembali lagi ke
author yg gaje ini hehehehe…..kemaren aku mau bikin tapi apa daya authornya
harus belajar karena persiapan mau UAS(Ulangan Akhir Semester) rencananya aku
mau selesaikan sekarang, jadi ini last chapter yeyeyeye!!!! #tebar bunga
kuburan. Jangan lupa dikomen ya!!!.
HAPPY
READING
######### #####
“aku bilang
bukan, ya bukan karena yg namanya kiss itu seperti ini…..” kai mendorong
tubuhnya,
Wajah
tampan kai mendekati wajah kyuna. Bahkan mereka kini saling merasakan nafas
masing-masing. Kyuna seakan mengerti maksud kai, ia menutup perlahan matanya.
Hingga akhirnya hidungnya pun menyentuh hidung kyuna yang dilanjutkan dengan tersentuhnya bibir
kai dengan bibir manis kyuna.
Kyuna membuka matanya, bersamaan saat kai melepas ciumannya.
“kenapa kau menciumku?” Tanya kyuna
“karena…aku suka kamu….”jawab kai lirih, kyuna membulatkan matanya.
“apakah kau tak merasakan ada sesuatu dalam dirimu?” bisik kai ditelinga
kyuna, pipi kyuna berubah merah.
DEG DEG DEG
Jantungnya tiba-tiba berdetak kencang, kai bangun dari posisinya, ia
mengambil tas ranselnya dan bersiap pergi.
“ya sudah…. Nampaknya aku yg salah untuk saat ini karena menciummu,
ditambah kau sedang diare..mianhe..aku pulang dulu….”jawab kai. Tiba-tiba ia
tak sengaja melihat buku gambar terletak begitu saja di lantai, kai pun
memungutnya.
“ini punyamu? Boleh aku liat gambarmu?” tanya kai membalikkan cover buku
gambarny, kyuna lansung merebutnya dari tangan kai.
“ya! Shireo! Jangan lihat gambarku jelek!!” pekik kyuna
“aish…pelit itukah dirimu? Aku kan Cuma mau lihat”kata kai, kyuna
menyembunyikan buku gambarnya dibelakang punggungnya, membuat kai tak bisa
berkutik.
“aish…ya sudahlah kalau kau tak mau menunjukkannya padaku. Kalau begitu,
aku pulang dulu.”kata kai, kyuna hanya bisa menunduk, mengutuk dirinya sendiri
atas kecerobohannya.
“mian kai, aku Cuma malu karena dibuku gambar ini terdapat sketsa
wajahmu…..”gumam kyuna.
###
Kyuna berjalan sendirian di koridor sekolah tiba-tiba pak guru choi
memanggilnya.
“do kyuna~ssi!!”panggil pak guru choi, kyuna menoleh.
“eung…ne” jawab kyuna
“kau akan ke kelas kan?”
“ne, wae?”
“tolong kau ke lab kimia sebentar ya ambilkan bapak tes kimia yg ada di
atas meja, arasseo?”
“ne, araseo…”
Kyuna membuka pintu geser lab kimia yg sepi itu. iya mengambil beberapa
sample kimia yg diminta pak guru cho. Saat akan membuka pintu, pintu geser lab
kimia tiba-tiba terkunci dan tak dapat dibuka.
“omo!!!othokkeyo???oppa!!!!!”pekik kyuna
Kai berjalan membawa hasil ulangan susulan, tak sengaja ia mendengar
beberapa murid siswi yg sedang bergosip.
“kau tahu pintu geser lab kimia agak rusak menurutku”
“benarkah? Tapi kurasa iya, beberapa murid mengaku pernah terkunci disana”
“ne, lebih baik saat kita pergi ke lab kita selalu bawa handphone dan
beberapa orang teman’’
“ne, kau benar”
Kai Cuma tersenyum kecil mendengarnya, ia membuka ruang guru dan
menghampiri pak guru choi, wali kelasnya yg sekaligus guru kimia.
‘‘ini pak ulangan saya”kata kai.
“oh,ne…”jawab pak guru choi, muncul suho dan kris yg menemui pak guru
choi.
“pak, mana sample kimianya? Kami sudah siap praktek di lapangan”kata kris
“ne, murid-murid yg lain sudah mengeluh karena panas” sambung suho.
“hmm…tadi aku suruh do kyuna mengambilnya, tapi kenapa tidak datang-datang
juga ya?” kata pak guru choi, kai yg masih berada dibelakang pak guru choi agak
kaget mendengarnya ia jadi ingat perkataan siswi-siswi tadi,
“kau
tahu pintu geser lab kimia agak rusak menurutku”
“benarkah?
Tapi kurasa iya, beberapa murid mengaku pernah terkunci disana”
“ne,
lebih baik saat kita pergi ke lab kita selalu bawa handphone dan beberapa orang
teman’’
“ne,
kau benar”
“kebakaran!!!kebakaran!!!!”teriak ibu guru han.
“wae?” tanya beberapa guru yg mendengar teriakan guru han.
“di ruang pkk, saat sedang latihan…haah..haah…pokoknya kebakaran!!!”kata
guru han ditengah-tengah rasa lelahnya karena berlari.
“bukankah ruang pkk bersebelahan dengan lab kimia?” celetuk pak guru
hwang.
Kai yg mendengar itu lansung berlari menuju lab kimia. Namun koridor
menuju lab kimia sudah ditutupi oleh asap kebakaran. Kai masuk ke toilet dan
menyiram tubuhnya dengan air. Ia pun lansung menerobos masuk.
Disamping itu kyuna menutup mulut dan hidungnya agar tidak menghirup asap.
Kyuna masih berusaha membuka pintu, namun gagal.
“omo!!! Oppa…..”kata kyuna, air matanya jatuh, ia teringat hp. Ia pun
merogoh iphonenya di saku blazzernya.
“aish…baterainya lowbat!!! Huee….appa…umma…oppa….. kai!!!!!” teriak kyuna
“……kai!!!!!!!”
“kyuna…”pikir kai, ia berhasil menerobos masuk ke koridor yg sudah
tertutupi asap tersebut. Kai mencoba membuka pintu lab kimia tersebut, namun
karena pintu tersebut dari besi, menyerap panas, kai tdk dapat membuka
pintunya.
“kyuna!!!”panggil kai, berharap yeoja itu menjawabnya. Kyuna mendengar
suara kai.
“kai!!! “teriak kyuna, kai mendengar suara kyuna, sepertinya yeoja itu
baik-baik saja.
“kyuna, gwenchanayo? Aku akan menolongmu. Tunggulah!!” kata kai.
“ne, gwenchana, cepat kai!! Banyak bahan-bahan kimia yg mudah terbakar
disini” kata kyuna, kai berpikir cepat, bagaimana cara agar bisa menyelamatkan
kyuna.
“eh, tunggu!! Bukankah ada jendela disana? Kyuna loncat saja dari
sana….”pikir kai, dia pun bergegas keluar, lalu pergi ke halaman samping
sekolah.
“itu, dia jendelanya” gumam kai, kai melempar sebuah batu ke jendela
tersebut, kyuna yg menunggu kai berbalik dan melihat ke bawah jendela.
“kai, lho..bukankah kamu tadi…”
“itu tidak penting! Cepat loncat!!”
“mwo!!kebawah? sireo!!!”teriak kyuna
“kau mau mati atau hidup??” tanya kai emosi tingkat menengah.
“hi..hidup…tapi kenapa harus loncat? Ini kan lantai dua!!!” rengek kyuna
“aish…kau ini!! Cuma ini satu-satunya cara!! Kalau kau mati disini…..aku
tidak bisa mengungkapkan perasaanku!!!!” pekik kai, kyuna membulatkan matanya
setelah mendengar akhir kalimat yg dilontarkan kai.
“kai….”gumam kyuna, tiba-tiba api sudah mulai masuk ke dalam ruangan.
“terlalu memalukan kalau mati di terpanggang disini”pikir kyuna, tetap
mementingkan image’nya disekolah _ _’’.
“kai!!!!!” teriak kyuna, ia pun lansung meloncat dari jendela itu. kai
refleks mengulurkan kedua tangannya untuk menagkap kyuna.
“aigoo….”kata kyuna setelah ditangkap kai.
“gwenchana??”tanya kai tersenyum tulus, bibir kyuna perlahan bergetar, air
matanya kembali jatuh ke pipinya.
“huaaa!!!!!!aku pikir, aku akan mati…..”tangis kyuna
“sudah…jangan menangis lagi, kamu sudah selamat. Sekarang ayo ke uks, kita
obati luka lecetmu itu” kata kai menurunkan kyuna dari gendongannya.
Kyuna mengangguk, kai berbalik akan
berjalan, kyuna merasa ada yg salah dengan belakang rok nya, ia pun menoleh,
matanya melebar, refleks kyuna mendudukkan diri di tanah.
Kai yg merasa ganjal pun berbalik, dilihatnya kyuna yg malah duduk di
tanah, tapi ekspresi wajahnya agak berbeda.
“aish…apa yg kau lakukan?ngapain duduk disini?” tanya kai menarik tangan
kyuna.
“sireo!!!” pekik kyuna
“wae?” tanya kai bingung. Wajah kyuna berubah merah, semerah tomat.
“eung…rok ku….rok sekolahku robek…”kata kyuna super malu
>//<
Kini virus malu menyebar ke kai, entah kenapa ia jadi ikut-ikutan malu dan
salah tingkah.
“aish…ini, pakai blazerku saja, kyuna menerima blazer kai.
“jangan lihat aku mau berdiri!!!” pekik kyuna
“iyee…”jawab kai memusatkan pandangannya ke seluruh arah, kyuna mengikatkannya bazer milik kai ke
pinggangnya.
“sudah?!, ayo kita ke uks” usul kai, kyuna hanya mengangguk
###
Kyuna tidur-tiduarn dikasur, ia terus memikirkan perkataan kai waktu itu.
“aish…kau
ini!! Cuma ini satu-satunya cara!! Kalau kau mati disini…..aku tidak bisa
mengungkapkan perasaanku!!!!”
“iih…apa sih maksudnya!!!” ucap kyuna menutup wajahnya dengan bantal. Dia
lalu teringat, saat dia dan kai berciuman dikamarnya. Terutama pernyataan kai
tersebut.
“karena…aku suka kamu….”
“apakah
kau tak merasakan ada sesuatu dalam dirimu?”bisik kai.
“apa-apaan sih, kau membuatku gila kim jong in!!!” pekik kyuna.
@sekolah
Kyuna tengah belajar membuat seni patung dari tanah liat. Seberapa pun ia
mencoba selalu hasilnya gagal.
“bagaimana sih caranya?? Dari tadi gak mau berdiri!!!” pekik kyuna.
Tiba-tiba kai mengagetkan yuna,
“sedang apa?” tanya kai
“membuat patung dari tanah liat” jawab kyuna, kai melihat karya itu,
rasanya ia ingin tertawa.
“pmft!!” tahan kai,sambil tersenyum
geli.
“jangan tertawa!! Aku memang tidak bisa hal-hal begini”
“seolma? Ini mudah!! Sini, biar aku beritahu caranya!” kata kai, ia dududk
dibelakang kyuna, terlihat seperti ia memeluk kyuna dari belakang, kedua tangan
kai memegang kedua tangan kyuna, mengajarinya memutar tanah liat itu, agar mau
berbentuk.
“kalau tidak diputar hasilnya tidak bagus!!” ujar kai.
“ooh…begitu caranya, ternyata mudah”kata kyuna senang.
“tentu saja kaunya saja yg bodoh!” ejek kai, kyuna memandang kai.
“mwo!!!” pekik kyuna, tanpa sadar wajahnya sangat dekat dengan wajah kai,
kai memandang wajah kyuna lekat, dan dengan cepat menyambar bibir kecil kyuna.
Kai memperdalam ciumannya, kyuna tanpa sadar melingkarkan tangannya di
leher kai. Sepertinya kyuna menikmati ciuman kai yg lembut itu.
“saranghae…mau kah kau menjadi pacarku?” tanya kai, kyuna tersenym simpul.
“ne, aku mau….nado saranghae kai!!!”
Beberapa minggu kemudian……
Festival sekolah, seluruh siswa menunjukan seni dan kreativitas per kelas,
ada yg menawarkan café class, tempat karaoke, dan lain-lain
Kyuna, dan siswa kelas seni lainnya memperlihatkan hasil seni yg mereka
buat.
“adikku yg manis, kau buat apa?” tanya D.O
“lukisan dan…tada!! Patung angsa dari tanah liat!!!” kata kyuna bersorak
kegirangan.
“woow..kau berhasil membuatnya? Bagus! Adikku memang hebat!!” kata D.O
mengacak-ngacak rambut kyuna.
“hehehe…gomawo oppa”
“ya sudah, oppa mau pergi ke tempat-tempat lainnya dulu.”
“ne..”
Tiba-tiba iphone kyuna bergetar.
From: kai
*: ke atap sekarangY
Kyuna Cuma tersenyum melihat sms dari kai, kyuna pun pergi ke atap.
“kau datang” kata kai
“tentu saja aku kan yeojachinguku” kata kyuna tersipu, kai hanya tersenyum
mendengarnya.
“aku Cuma memanggilmu kesini, tadi aku melihat buku gambar A3 di meja. Apa
ini punyamu?” tanya kai memperlihatkan buku gambarnya, kyuna terlonjak kaget,
ia lalu merebut buku gambar itu.
“apa kau melihatnya?”tanya kyuna
“anni…”
“fiuh….”
Tiba-tiba angin berhembus kencang, kyuna menyelamatkan roknya, agar tidak
tersingkap. Tapi kertas-kertas gambar itu malh terbang semua.
“gambarnya!!!!”
Kai mengambil beberapa gambar yg jatuh dilantai. Matanya melebar saat tahu
apa yg tergambar disana.
Sketsa wajahnya….
“ini…aku..” kata kai, ia menoleh ke kyuna yg sudah tertangkap basah
menggambar dirinya diam-diam.
“Ya!! Jelaska semua ini chagii~” goda kai, membuat wajah kyuna memerah.
“uuh….”umpat kyuna menutup wajahnya dengan kedua tangannya.
“hahahaha!!!” kai Cuma tertawa dan lansung memeluk kyuna, kyuna hanya bisa
tersenyum kecil di pelukan kai.
@esoknya
Kai mengajak kyuna ke pemakaman umum, terlukis wajah heran di muka kyuna.
“chagi, kenapa kita kesini?” tanya kyuna
“sekarang adalah peringatan kematian ayahku…”jawab kai, kyuna lalu
menunduk karena berbicara yg tidak sopan sebelumnya.
Kai dan kyuna memberikan penghormatan pada almarhum ayah kai. Selesainya
kai mengajak kyuna main ke rumahnya, dirumah kai, ibunya menangis tersedu-sedu
di ruang tamu. Kai menghampiri ibunya yg sepertinya habis terkena musibah.
“wae umma?” tanya kai
“….perusahaan bangkrut, semua pekerja di PHK, ibu, tidak punya uang untuk
membiayai hidup kita lagi” kata nyonya kim, kai berdiri, ia masuk ke ruang
kerja appa nya, dan mengambil sebuah kotak merah.
“ini…” kata kai
“apa ini?” tanya nyonya kim, kai membuka kotak merah tersebut, terdapat
banyak uang disana.
“uang ini…dari mana kau mendapatkannya?” tanya nyonya kim
“ini uang yg selalu ibu berikan padaku, aku menabung karna aku berpikir,
kita harus menyisihkan uang untuk hal-hal yg tidak akan kita ketahui nantinya”
jelas kai, kyuna yg mendengar pernyataan kai yg diplomatis itu tersenyum kecil.
“gamsahamnida…”kata nyonya kim lalu memeluk kai sambil menyunggingkan
sebuah senyuman.
###
@bandara
Nyonya kim memeluk kai, ia akan pergi ke cina untuk perjalanan bisnisnya.
“jaga dirimu, baik-baik!”kata nyonya kim
“ne, umma juga…”ujar kai
“kyuna…kau juga jaga dirimu ya!” kata nyonya kim tersenyum ke kyuna.
“ne, ajumma….”jawab kyuna. Nyonya kim masuk ke pintu penerbangan.
“haah…ayo kita pulang”kata kai
“ne”
@taman
Kyuna dan kai berjalan-jalan sambil memakan soft cream.
“hehehe….ingat tidak disini kau menciumku”kata kai
“mwo!! Kenangan konyol itu jangan di ingat-ingat lagi!!” pekik kyuna, kai
Cuma terkikik melihat respon kyuna.
“kyuna, cium aku lagi!!” kata kai, mata kyuna terbelalak mendengarnya.
“mwo!, sireo!! Jangan mempermainkanku ya!!” kata kyuna mengancam. Kai
mendekati kyuna lalu menggendong yeoja itu.
“YA!! Kim jong in, turunkan aku!!! Turunkan aku!!!” pekik kyuna
meronta-ronta
“sireo!!!cium aku dulu! Baru aku turunkan”jawab kai
“annio!!”jawab kyuna lansung
“kalau tidak mau….sepertinya kolam ikan disana belum diberi makan…”
“ne, ne aku cium, tutup matamu!!” kata kyuna, kai pun menutup matanya,
kyuna mendekatkan soft creamnya ke bibir kai.
“dingin!!” pekik kai
“hahahahaha!!!” tawa kyuna *evil laugh*
Saat aku makan, hanya dirimu yg aku rasakan
Saat aku tidur aku kau selalu ada di dalam mimpiku
Saat aku berjalan hanya wajahmu yg terlukis di langit
Saat aku senang dirimu yg pertama aku ingat
Saat aku sedih dirimu yg menghiburku
Perasaan ini aneh, saat bersamamu jantungku bergetar, melihat tatapan matamu aku luluh, what is love????
end
Tidak ada komentar:
Posting Komentar